Radio Sushi 99.1 FM
redporn twinks recorded their private sex.
dailypornhd.pro
fsiblog

DOKTER FARHAAN TALKSHOW DI RADIO SUSHI 99.1 FM Waspadai Badai Sitokin pada Penderita Covid-19

283

Padang – Jangan anggap remeh virus Corona. Siapa saja bisa terpapar virus ini. Positif Covid-19 adalah penyakit yang tidak bisa dideteksi dan harus hati-hati. Apabila sudah terpapar, waspadai ancaman badai Sitokin. Terkena serangannya bisa berakibat kegagalan fungsi beberapa organ bahkan penyebab kematian.
Itu disampaikan Dokter dan Swabber, Kol CKM (Purn). dr. Farhaan Abdullah SP. THT-KL kepada andiko Fani, ketika menjadi narasumber dalam talkshow Kerjasama Harian Singgalang dengan BNPB dan Satgas Covid-19 yang disiarkan secara live dari studio Radio Sushi 99.1 FM, Jumat (27/8).
“Jika tidak ingin terkena badai sitokin, patuhi protokol kesehatan (prokes). Selalu pakai masker, jaga jarak minimal satu meter, cuci tangan dengan sabun atau handsanitizer, hindari kerumunan dan batasi keluar rumah ataupun seperlunya saja,” tegasnya.
Siapa saja bisa terkena serangan badai Sitokin. Badai Sitokin merupakan salah satu sindrom yang bisa terjadi pada pasien Covid-19. Dalam beberapa kasus, sindrom ini berpotensi mengakibatkan kompilasi pernapasan hingga kematian.
Dijelaskannya, badai sitokin adalah kondisi respons imun tubuh yang berlebihan. Biasanya kondisi tersebut dipicu infeksi. Sitokin sendiri merupakan protein yang mengomunikasikan sinyal-sinyal dalam tubuh untuk merespons infeksi.
Dalam kondisi normal, sitokin membantu mengkoordinasikan respons sistem kekebalan tubuh untuk menangani zat menular, seperti virus atau bakteri. Permasalahan pada respons yang dilakukan sitokin dapat merugikan kesehatan tubuh, seperti menyebabkan kegagalan organ dan kematian.
“Pada orang yang mengalami sindrom badai sitokin tertentu, hadir dalam darah dengan jumlah yang lebih tinggi dari batas normal. Pada Covid-19, peningkatan beberapa sitokin inflamasi dapat menyebabkan gangguan pernapasan akut, yakni penyebab utama kematian pada penyintas Covid-19,” jelasnya.
Lebih lanjut Farhaan menjelaskan badai Sitokin dapat menyebabkan banyak gejala yang berbeda. Terkadang berupa gejala ringan seperti flu. Namun, gejalanya juga bisa parah dan mengancam jiwa.
“Gejalanya, demam dan menggigil, kelelahan, pembengkakan ekstremitas, mual dan muntah, nyeri otot dan persendian, sakit kepala, ruam dikulit, batuk, sesak napas, kejang, menggigil, kesulitan mengkoordinasikan gerakan, kebingungan dan halusinasi, kelesuan dan daya tanggap yang buruk hingga tekanan darah yang sangat rendah dan peningkatan pembekuan darah juga bisa menjadi tanda badai sitokin yang parah. Pada kondisi ini, jantung mungkin tidak bekerja sebaik biasanya. Hal tersebut mengakibatkan badai sitokin dapat mempengaruhi banyak sistem organ,” jelasnya.
Untuk itu, ia menyarankan bagi pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri dirumah, siapkan oksigen dan alat pengukur saturasi. Apabila mengalami gejala terkena badai Sitokin segeralah ke rumah sakit. Sebab, pasien ditangani dengan cepat oleh dokter di rumah sakit.
Ia berharap semua masyarakat sudah divaksin. Dan akan terbentuk kekebalan berkelompok dan Indonesia bisa melawan virus ini. Namun, kekebalan sudah terbentuk, jangan lengah untuk terapkan prokes.

Leave A Reply

Your email address will not be published.

https://vlxxviet.net milf porn black porn