Padang – Yakult adalah susu fermentasi dengan kandungan utama probiotik atau “bakteri baik” yang menjaga kesehatan saluran cerna. Selain karena rasanya juga enak dan segar, minuman probiotik ini diminati masyarakat karena memang dianjurkan untuk diminum rutin setiap hari agar tubuh dan pencernaan sehat.
Demikian dikatakan Pimpinan DS Departemen Yakult Very Setiadi dalam acara Talkshow Radio Sushi 99.1 FM di kantornya Jl Veteran 17 Padang, Selasa (11/3).
Dipandu andiko Koko dalam acara ini, Very Setiadi menjelaskan bahwa manfaat minuman Yakult sangat luar biasa bagi kesehatan. Yakult itu mengandung bakteri baik bagi usus dan organ pencernaan manusia. Yakult sudah dikonsumsi di 40 negara. Dan di Jepang sendiri Yakult sudah dikonsumsi sejak 80 tahun yang lalu.
Minuman ini dikonsumsi mulai anak-anak hingga ke yang tua-tua. Ada banyak bahan minuman yang mengandung nutrisi di Yakult.
Khusus di bulan Ramadhan Yakult bisa dikonsumsi pada saat berbuka dan makan sahur. Di bulan puasa hanya ada perbedaan pola makan. Kalau bulan biasa kita makan tiga kali sehari dan sepanjang hari, tetapi di bulan puasa kita makan dua kali sehari, kata Very Setiadi yang didampingi Yusuf Sundara Pimpinan YL Departemen.
Menurut Yusuf Sundara, menjelaskan khasiat Yakult minuman ini cocok untuk takjil, minuman atau makanan ringan disaat berbuka.
Kata Yusuf, “Yakult bisa bangat jadi takjil” karena Yakult bisa berkolaborasi dengan minuman lain seperti buah-buahan, kelapa muda dan es blewah. Selain itu para petugas dan sales Yakult senantiasa secara rutin memberikan rekomendasi minum takjil asyik.
Dijelaskan juga, apakah Yakult berpengaruh bagi kesehatan. Ia mengatakan minuman Yakult sangat memberi manfaat bagi kesehatan. Nutrisinya yang lengkap dan enak diminum serta segar akan selalu memenuhi kebutuhan hidup manusia.
Menyambut program Indonesia emas tahun 2045, Yakult ikut berkontribusi dengan menggelar seminar internasional pada 13 Februari 2025 dengan menghadirkan ahli-ahli gizi hebat dan mumpuni.
Dari Jepang hadir Prof Naomi Aiba berasal dari Kanagawa Institut
Upaya yang dilakukan menyongsong sukseskan Indonesia emas, Yakult sangat mendukung sekali program ini. Ada seminar ilmiah Shokuiku yang menekankan pada nutrisi dan edukasi pada 13 Februari 2025.
Para pakar nutrisi yang lain dari Deputy Badan Gizi Nasional Nyoto Suwignyo, Guru Besar Bidang Pangan, Gizi dan Kesehatan IPB Prof Made Astawan serta Direktur BPOM Ema Setyawati.
Dalam seminar ini, kata Very Setiadi dibahas berbagai hal terkait dengan makan bernutrisi dan edukasi. Prof Naomi Aiba. Shokuiku mengajarkan mengunyah makanan 33 kali.
Menurutnya mengunyah makanan 33 kali dapat mencegah obesitas dan mulut sehat. Itu yang diajarkan bagaimana makan yang baik.
Menurut Very di Jepang diajarkan semacam filosofi bagaimana menyediakan makanan yang menyenangkan. Cara seperti ini akan membantu orang tua bagaimana supaya anaknya suka makan dan menyenangkan. Mereka makan juga diiringi dengan musik.
Shokuiku merupakan konsep makan dari Jepang yang menekankan pada pembelajaran terhadap makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Prinsip-prinsip shokuiku sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan.
Apa yang diajarkan Shokuiku bagaimana menyediakan makanan bernutrisi dan edukasi. Ini dilaksanakan di sekolah. Shokuiku sebenarnya bisa dilaksanakan di Indonesia.
Yakult bisa dicampur kemana-mana. Ia akrab dengan berbagai minuman.
Takjil asyik Yakult misalnya es buah, es blewah, kelapa muda. Lebih mendalam dapat diakses di media sosial Yakult.
