Rektor Unand Dr. Efa Yonnedi, SE., MPPM., Akt.CA, mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak termasuk Pemprov Sumbar. “Seperti jembatan yang menghubungkan Unand dari SMA 15 di Limau Manis Padang yang sudah rancak, tinggal jalannya lagi. Sehingga akses ke Unand khususnya ke RS Unand makin lancar dan baik,” katanya dalam Halal Bihalal Unand, di Auditorium Unand, Selasa (16/4/2024).
Dalam acara halal bi halal Unand yang dihadiri ribuan orang yang terdiri Rektor dan jajarannya, Efa Yonnedi mengatakan, peningkatan mutu pendidikan di Unand dilakukan dengan equity project. Sebanyak 35 profesor kelas dunia datang ke Unand dan berkegiatan akademik di Unand, seperti penelitian, pendampingan, seminar, workshop, menguji dan lain-lain.
Baca Juga
Olah Sampah Jadi Emas, PPST Unand Berhasil Kumpulkan 53 Kepingan Emas dari Program Nabuang Sarok Semen Padang
Bertekad Pertahankan Predikat Informatif, Unand Perkuat Sinergi dengan KI Sumbar
Tingkatkan Sinergi Semua Elemen, Semen Padang Gelar Sosialisasi Sistem Manajemen Pengamanan Obvitnas
Semen Padang Serahkan Peralatan Pengolahan Sampah Menjadi Kompos ke Pemprov Sumbar
Program MAGENTA Semen Padang 2024; 44 Peserta dari 16 Perguruan Tinggi Dalam dan Luar Negeri Mulai Magang
“Profesor Unand juga ke luar Unand berkegiatan akademik di universitas ternama di luar negeri. Supaya profesor kita dapat menambah ilmu, berbagi ilmu dan bisa pula merealisasikan kerjasama akademik,” kata Efa Yonnedi di depan Gubernur Mahyeldi, Sekdaprov Hansastri, mantan Rektor Musliar Kasim, Werry Darta Taifur, Tafdil Husni, Ketua MUI Gusrizal Gazahar yang juga memberikan tausyiah, serta para hadirin lainnya, mitra kerja Unand, para Pemimpin Redaksi/PenanggungJawab media massa dan Ketua organisasi profesi Ketua IJTI, Ketua PWI, Ketua AJI, juga SMSI. Dirut Bank Nagari Gusti Chandra, dan pengurus Iluni Unand.
Dikatakannya, Unand juga membuka ruang beasiswa atau insentif bagi mahasiswa asing dan tenaga pendidik. Begitu juga keluarga besar Unand didorong dan dibiayai dalam equity project ke universitas terkemuka untuk peningkatan mutu Unand.
Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengaku sangat terbantu oleh Unand secara kelembagaan maupun secara personil alumni Unand yang berkiprah di jajaran Pemprov Sumbar.
Ke depan, kata Gubernur Mahyeldi, sinergi Pemprov Sumbar dengan Unand dapat terus ditingkatkan dan dioptimalkan sehingga menguntungkan Ranah Minang. Jaga terus silaturahmi dalam menjaga kontribusi Unand untuk kejayaan bangsa, khususnya Sumatera Barat.
Gubernur juga mengatakan dalam kesempatan itu, bahwa peran perantau dalam pembangunan Sumbar, sangat besar. Diaspora Minangkabau dari seluruh dunia diharapkan berperan dalam pembangunan Sumbar khususnya ke nagari-nagari tempat mereka berasal.
Ketua Wali Amanah Unand Wahyu Sakti Trenggono dalam kesempatan Halal Bihalal ini menyampaikan sambutan secara virtual dan mengatakan bahwa Unand akan tetap di depan dalam menjaga kualitas pendidikan di negeri ini, terutamanya tentu di Sumatera Barat.
“Kepada Pimpinan Unand, dosen dan mahasiswa marilah kita menjaga marwah Universitas Andalas dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi,” kata Wahyu Sakti Trenggono yang sehari-hari adalah Menteri Kelautan dan Perikanan RI.
