Padang – Program Sumbar Sadar Vaksin (Sumdarsin) ikut meningkatkan capaian vaksinasi di Kota Padang. Hal ini diakui Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, dr. Ferimulyani Hamid, M. Biomed kepada andiko Fanny dalam talkshow Pemerintah Kota Padang bersama Radio Sushi 99.1 FM, Jumat (3/12).
Dikatakannya, dukungan Polri dan TNI cukup terasa. Instansi mendatangkan sasaran vaksin ke gerai-gerai vaksin. Menurut Kadinkes, semangat itu diyakini dapat menciptakan kekebalan kelompok di Kota Padang.
Angka capaian vaksinasi di Padang terus meningkat dari waktu ke waktu. Capaian vaksinasi mendekati 70 persen.
“Hingga hari ini sudah berada di angka 69,08 persen,” sebut Ferimulyani. Kadinkes menargetkan sudah menyentuh angka 70 persen pekan pertama Desember ini. Rasa optimis tersebut dibarengi dengan terus gencarnya pelaksanaan vaksinasi di sejumlah tempat.
Kadinkes mengakui, kesadaran warga untuk vaksin jauh meningkat dari sebelumnya. Apalagi, adanya pembagian sembako ataupun door prize.
Tapi mereka harus diingatkan untuk segera vaksin agar meraih kekebalan terhadap virus. Apalagi adanya varian baru, Omicron.
“Vaksinasi, adalah keinginan untuk mendapatkan kekebalan tubuh di era pandemi COvid-19. Bukan keinginan memperoleh sembako ataupun door prize,” ucap Ferimulyani Hamid seraya mengatakan kalau andil TNI, Polri, dan aparat kelurahan sangat berperan aktif menggerakan massa untuk ke gerai-gerai vasinasi. Setiap anggota ditugaskan membawa peserta vaksinasi ke gerai-gerai vaksin terdekat.
“Sedikit lagi kita mencapai target. Insya Allah kita akan masuk PPKM Level Satu. Dibutuhkan dukungan masyarakat,” jelasnya.
Diakuinya vaksinasi hampir mencapai target, namun sasaran lansia yang divaksinasi masih kurang. Untuk itu ia mengingatkan agar segera vaksinasi. Sebab, di era pandemi ini, tak hanya protokol kesehatan (prokes) saja, melainkan perlindungan diri, vaksinasi bisa menciptakan kekebalan tubuh.
Diakuinya, kalau pencapaian vaksinasi dosis pertama capai 70 persen. Dan vaksinasi dosis kedua 40 persen. “Jangan hanya sudah vaksinasi dosis pertama kekebalan tubuh bisa meningkat. Harus di lengkapi dengan dosis kedua. Itu adalah cara melindungi diri dari virus Corona,” tegas Ferimulyani Hamid yang menyatakan saat ini jenis vaksin yang ada di Kota Padang yakni, Sinovac dan Pfizer. “Khusus vaksin Moderna kita kosong. Kami sudah melakukan koordinasi dengan pemda daerah dan pusat terkait vaksin Moderna yang kosong ini,” jelas Ferimulyani Hamid seraya mengimbau masyarakat untuk tetap patuhi prokes walaupun jumlah terpapar Covid-19 sudah melandai. Sebab, masih ada varian-varian baru dari virus Corona. Contoh saja, varian Omicron yang disinyalir lebih mematikan. Bahkan penularannya lebih cepat dan ganas, sehingga tingkat kematian tinggi.
“Patuhi prokes ketika berada di luar rumah dan kerumunan. Sebab, virus Omicron menular melalui airbone. Intiya, jangan sekali-kali membuka masker ditengah kerumanan. Jaga jarak perlu dilakukan,” tegasnya.
dailypornhd.pro
fsiblog
