Padang – Sudah 30 tahun Yakult memberikan manfaat kepada banyak orang di Indonesia. Di usia cukup matang itu, Yakult telah mampu menjadi minuman susu fermentasi favorit keluarga. Berbagai kalangan usia, balita, remaja dan dewasa suka minum Yakult setiap hari.
Nah, menuju puncak perayaan yang digelar 27 November mendatang, Pimpinan Direct Sales Departement, Kamaluddin, Pimpinan Yakult Lady Departemen, Muhammad Taufik kembali menyapa pelanggannya melalui talkshow di Radio Sushi 99.1 FM, Selasa (16/11).
Diawali pembicaraan dengan andiko Koko, Kamaluddin mengatakan Yakult merupakan minuman susu fermentasi yang penting dikonsumsi semua orang, dari segala kalangan usia, karena didalam Yakult tersebut terdapat 6,5 miliar bakteri Lactobacillus casei strain Shirota (LcS).
Yakult adalah probiotik yaitu makanan atau minuman berisikan bakteri baik, yang bila dikonsumsi dan mencapai usus dalam keadaan hidup akan menimbulkan manfaat bagi manusia.
Adapun manfaat probiotik sangatlah beragam. Mulai dari menjaga keseimbangan mikroorganisme baik di dalam usus, menekan pertumbuhan bakteri merugikan di dalam usus, mengurangi racun di dalam tubuh, mencegah gangguan pencernaan seperti sembelit atau diare dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Selain itu, Kamaluddin pun menjelaskan perbedaan Yakult dengan minuman kesehatan lainnya, adalah Yakult mengandung bakteri baik L Casei Shirota Strain yang bagus untuk pencernaan.
Didalam Yakult berisikan Bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota (LcS) sudah melalui tahap fermentasi dan tetap dipertahankan dalam keadaan hidup selama 40 hari masa penyimpanan, tidak ada tambahan zat pengawet tanpa ataupun pewarna pada Yakult tersebut.
“Itu dilakukan karena Yakult sangat memperhatikan manfaat kesehatan bagi pelanggan,” ucap Kamaluddin seraya menyatakan, dari segi produksi, Pabrik Yakult menerapkan standar higenitas yang tinggi sehingga kualitas sangat terjamin. Inilah yang dapat memberikan manfaat optimal bagi tubuh.
“Minum susu permentasi yang mengandung bakteri baik itu dibuat dengan standar keamanan pangan yang tinggi,” jelas Muhammad Taufik.
Dan, katanya, apabila suatu saat, pelanggan penasaran, bisa melakukan kunjungan pabrik secara virtual untuk memantau proses produksi yang sangat bersih higienis dan dibantu oleh petugas dengan sistem pengawasan ketat.
“Sebetulnya kunjungan pabrik Yakult sudah rutin kami lakukan. Ada kunjungan dari sekolah, instansi ataupun kelompok masyarakat. Dan itu dilakukan sebelum pandemi Covid-19. Selama masa pandemi Covid-19, kunjungan pabrik dilakukan secara virtual. Tujuannya menyakinkan masyarakat, bagaimana proses pembuatan Yakult di pabrik,” jelas Muhammad Taufik seraya mengatakan kalau Yakult sifatnya mencegah, bukan mengobati.
Selain menjual produk, tentu banyak kegiatan-kegiatan yang pernah dilakukan Yakult Indonesia. Di usianya yang tahun ini menginjak ke-30 tahun PT Yakult Indonesia Persada senantiasa menjalankan usaha-usaha khusus setiap hari, untuk mengingatkan keluarga Indonesia menjaga kesehatannya.
“Dikondisi pandemi Covid-19, seperti saat ini, kami mengadakan kegiatan film Showing secara virtual, agar masyarakat tetap tercerahkan dengan informasi seputar kesehatan meskipun kondisinya di rumah. Melalui kegiatan film tersebut, perusahaan Yakult Indonesia pun mengingatkan masyarakat akan pentingnya menjauhi Covid-19 dan kunjungan pabrik yang kini dilakukan secara virtual. Jadi bagi Yakult Family yang penasaran proses pembuatan Yakult, kami memperbolehkan mengikuti kunjungan pabrik secara virtual. Selama kunjungan tersebut ada informasi soal kesehatan pencernaan dan bakteri yang sangat sayang untuk dilewatkan,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, semenjak pandemi Covid-19 mewabah di Indonesia, Yakult tetap mematuhi anjuran Pemerintah Indonesia. Mulai dari menerapkan protokol kesehatan di kantor dan vaksinasi bagi karyawan.
Selain itu, Yakult Indonesia turut mendukung tenaga kesehatan selaku garda terdepan memerangi Covid-19.
“Kami memberikan Yakult kepada tenaga kesehatan di area tertentu se-Indonesia. Sekitar Mei 2020 hingga 3 Agustus 2021, Yakult Indonesia telah memberikan sekitar 1,6 juta botol Yakult ke 1.600 puskesmas dan rumah sakit yang ada di Indonesia termasuk di wilayah Sumatera Barat,” jelasnya.
Disamping itu, perusahaan Yakult pun turut membiayai kebutuhan vaksin bagi seluruh karyawannya, Yakult Lady dan keluarga. Kemudian, mereka gencar menginformasikan pentingnya menjaga kesehatan dan vaksinasi kepada masyarakat. Dan sebagai bentuk kepeduliannya, Yakult Indonesia hadir di berbagai titik vaksinasi. Dua botol pun diberikan kepada pesertanya vaksinasi dan tenaga medisnya.
“Di usia ke-30 tahun, Yakult bersama organisasi Peduli Loving Indonesia mengadakan webinar Deteksi Dini Kanker Payudara kepada lebih dari 70 ribu orang, karyawan, warga, Yakult Lady dan pelanggan. Bekerjasama dengan PMI dalam Kegiatan donor darah di setiap cabang dan kegiatan sosial lainnya, lingkungan cabang yang ada. Seperti di kelurahan RT dan RW di seluruh Indonesia,” jelasnya.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, Perusahaan Yakult Indonesia sudah memiliki sistem pengolahan limbah, dirancang Yakult Central Institut. Yakni mengobah air produksi Yakult menjadi bersih dan jernih sehingga bisa dialiri ke sungai. Saking bersihnya makhluk hidup di air seperti ikan bisa hidup berkembang dengan sehat.
Disamping itu, Perusahaan Yakult Indonesia pun rutin melakukan aksi tanam, 10 ribu pohon setiap tahunnya di areal pabrik di Sukabumi. Di pabrik Sukabumi, perusahaan bekerja sama dengan organisasi Alam Lestari Indonesia. Di sekitar pabrik Mojokerto, perusahaan bekerjasama dengan organisasi PAS Lestari. Pohon tersebut ditanam di lahan kritis, sebagai usulan dari masyarakat setempat.
Kedepan, ditargetkan sampah plastik kemasan botol Yakult bisa di daur ulang menjadi alat rumah tangga yang dibutuhkan masyarakat. “Saat ini, sedang tahap uji coba di tiga cabang yakni Bogor satu, Bogor dua dan Sukabumi. Target tahun 2029, sekitar 30 persen botol-botol tersebut bisa ditarik dan didaur ulang kembali,” jelasnya.
dailypornhd.pro
fsiblog
