Padang – ‘Ingin tidak terjebak investasi ilegal? Yuk Belajar Literasi Keuangan di LMS Edukasi Keuangan OJK’. Ajakan tersebut disampaikan Deputi Direktur Perencanaan, Pengembangan, Evaluasi Literasi dan Edukasi Keuangan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Yulianta kepada andiko Ikhwan dalam talkshow di Radio Sushi 99.1 FM, Kamis (16/3).
“OJK atau Otoritas Jasa Keuangan adalah lembaga independen yang berkaitan dengan sektor keuangan. Tujuannya, melindungi konsumen dan masyarakat pengguna produk dan jasa keuangan sehingga memberikan rasa aman dan meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam mengakses lembaga jasa keuangan,” jelas Yulianta seraya menyebutkan kalau setiap orang perlu mengetahui tentang literasi keuangan.
“Oleh karena itu, edukasi keuangan menjadi hal yang penting untuk dilakukan kepada masyarakat guna meningkatkan literasi keuangan sehingga masyarakat dapat terhindar dari tawaran produk keuangan yang ilegal atau bodong,” jelasnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, penyebab masyarakat masih sering terjebak dengan hal tersebut, karena masih rendahnya tingkat literasi keuangan masyarakat, perilaku atau sikap masyarakat Indonesia yang menginginkan keuntungan secara cepat dengan sedikit usaha, mudahnya replikasi aplikasi digital. Jika OJK hari ini menutup beberapa aplikasi digital yang ilegal, maka mudah sekali di esok harinya muncul aplikasi baru dengan hanya mengubah nama dan logo dan promosi yang sangat mudah dan murah melalui sosial media dengan memanfaatkan para tokoh, sehingga masyarakat mudah mengenali dan kemudian tertarik untuk join.
Ditambahkannya, apabila masyarakat ada permasalahan seputar lembaga jasa keuangan, dapat menghubungi Kontak OJK 157 melalui, aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK) pada website, https://kontak157.ojk.go.id, telepon pada nomor 157, Whatsapp pada nomor 081157157157, email melalui alamat konsumen@ojk.go.id, surat yang ditujukan kepada Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Perlindungan Konsumen, Menara Radius Prawiro Lantai 2, Jl. MH Thamrin No. 2, Jakarta Pusat.
Apabila masyarakat memiliki pertanyaan seputar pinjol ilegal atau penawaran investasi ilegal, konsumen dapat menanyakan kepada Satuan Tugas Waspada Investasi (SWI) yaitu wadah forum koordinasi antar Kementerian dan Lembaga dalam rangka pencegahan dan penanganan dugaan tindakan melawan hukum di bidang penghimpunan dana masyarakat dan pengelolaan investasi, melalui email kepada waspadainvestasi@ojk.go.id
“Agar masyarakat tidak terjebak dengan investasi dan pinjol illegal, masyarakat harus memiliki literasi keuangan yang baik. Oleh karena itu, OJK telah mengembangkan Learning Management System (LMS) Edukasi Keuangan yang terdiri atas berbagai modul seputar lembaga jasa keuangan termasuk Pengenalan OJK dan Waspada Investasi Ilegal,” tegasnya.
LMS Edukasi Keuangan menyediakan materi berupa modul pembelajaran yang di desain menjadi tiga tingkatan, yaitu basic, intermediate, dan advance. Saat ini, terdapat sebanyak 11 (sebelas) modul pembelajaran tingkat basic dan empat modul tingkat intermediate.
Materi disajikan dengan format penyampaian yang menarik seperti video animasi, video panduan, bahan bacaan, modul interaktif, dan mini kuis.
“LMS Edukasi Keuangan dapat diakses oleh seluruh kalangan masyarakat, baik pelajar, mahasiswa, karyawan, profesional, UMKM, hingga penyandang disabilitas. OJK juga menyediakan modul ramah disabilitas yang dilengkapi dengan bahasa isyarat untuk modul Asuransi, Perusahaan Pembiayaan, Pergadaian, Dana Pensiun, dan Fintech Pendanaan Bersama. Selain itu, terdapat juga repository literasi keuangan yang akan diarahkan menuju ke minisite sikapiuangmu.ojk.go.id yang merupakan minisite yang menyediakan berbagai materi literasi keuangan seperti buku, artikel, dan sebagainya,” jelasnya.
LMS Edukasi Keuangan OJK memiki beragam fitur menarik yang berbeda dengan platform belajar online lainnya. Diantaranya kode referral, sertifikat penyelesaian kursus/pembelajaran, poin pembelajaran dan penukaran merchandise dan forum diskusi.
Untuk mengakses LMS Edukasi Keuangan dapat dilakukan dengan lima langkah mudah. Yakni kunjungi website lmsku.ojk.go.id, lakukan registrasi akun. Apabila memiliki kode referral dari kegiatan edukasi atau teman, maka masukkan kode referral.
Kemudian, klik link aktivasi yang disampaikan via email dan Log in ke LMSKU. Mengakses modul pembelajaran yang diinginkan dan dapatkan sertifikat dan tukarkan poin pembelajaran dengan merchandise menarik.
“Apabila mengalami kendala dalam mengakses LMS Edukasi Keuangan, dapat menghubungi kontak 157 melalui Whatsapp 081157157157,” ucapnya.
